Diagnosa Gejala Penyakit Organ Tubuh Dengan Melihat Warna Kuku

Warna kuku di jari-jari kita akan menunjukkan organ yang lemah di tubuh kita.

Indikasi Warna Kuku

1. Lingkaran sabit (lengkungan kecil) dikuku ibu jari berwarna merah muda, berarti peredaran darah pankreas kurang baik. Akibatnya pasien mudah lesu, bila dibiarkan dapat berkembang menjadi kencing gula. Pijatlah titik dibawah ibu jari.

2. Lingkaran sabit dikuku jari telunjuk bewarna merah muda, berarti usus dan lambung lemah. Dalam kasus ini peredaran darah di usus dan lambung kurang lancar. Pijatlah titik dibawah kuku jari telunjuk.

3. Lingkaran sabit dikuku jari tengah bewarna merah muda, berarti mudah gelisah dan terjadi kelemahan energi dibagian jantung. Pijatlah titik dibawah kuku jari tengah bila tidur tak nyenyak, banyak mimpi, sering mengeluh sakit kepala, tidak dapat berkonsentrasi.

4. Lingkaran sabit dikuku jari manis bewarna merah muda, berarti haid tidak teratur karena suhu badan naik turun akan mengganggu peredaran darah, daya tahan tubuh menjadi lemah. Pijatlah titik dibawah kuku jari manis bila anda menderita gejala tersebut.

5. Lingkaran sabit dikuku jari kelingking bewarna merah muda berarti energi jantung menjadi lemah. Sakit jantung biasanya sulit diketahui secara dini. Bila telah diketahui biasanya sakit jantung sudah kronis. Untuk mendeteksi secara dini sering-seringlah memijit 2 titik dibawah kuku jari kelingking dibagian dalam dan luar.

6. Kuku masuk/ tenggelam kedalam daging berarti hati lemah. Pasien dengan kondisi demikian karena terlalu banyak makan daging, kurang makan sayuran dan buah-buahan. Hal tersebut menyebabkan hati jadi kurang sehat. Pijatlah titik diruas kedua jari manis dibagian jari dalam.

7. Di kuku timbul garis-garis mendatar berarti pasien supaya berhati-hati dengan usus dan lambung. Kuku manusia setiap hari selalu tumbuh. Bila terjadi gangguan pencernaan maka pertumbuhan kuku akan terhambat akibatnya timbul garis-garis mendatar. Pijatlah titik ditempat kuku ada garisnya.

8. Dikuku timbul garis vertikal berarti metabolisme kurang bekerja dengan baik. Garis-garis vertikal tersebut adalah daging dibawah kuku yang berkerut. Bila kuku jari tengah ada garis vertikal berarti hati dan ginjal kurang baik dan kurang sehat. Pijitlah titik dibawah ujung kuku bagian tengah.

9. Di kuku berbintik-bintik hitam dan merah. Berarti peredaran darah di otak kurang lancar, sehingga menyebabkan lesu, mengantuk dan aktivitas menurun. Bila jari telunjuk ada bintik-bintiknya, peredaran darah di otak kurang baik. Pijatlah titik di bawah ujung kuku jari telunjuk.

10. Waspada jika Anda mendapati garis coklat atau hitam di kuku, karena kemungkinan adanya melanoma atau tumor ganas yang harus dideteksi dan diobati sejak dini.

11. Jika kuku terlihat putih pucat, kemungkinan Anda menderita anemia. Dijelaskan Dr. Shilpi Agarwal, M.D., dokter pengobatan holistik dari Los Angeles, “Anemia terjadi akibat kekurangan zat besi yang menyebabkan asupan oksigen di dalam darah terhambat. Sehingga jaringan kulit menjadi pucat, terutama kulit di bawah kuku.”

Dalam kondisi yang lebih serius, kuku pucat juga bisa menjadi tanda-tanda awal diabetes atau penyakit liver. Jika didiagnosa lebih awal, diabetes bisa dikontrol. Hindari konsumsi makanan olahan atau yang mengandung banyak gula dan karbohidrat. Ganti pola makan Anda dengan memperbanyak serat dari sayuran, buah dan gandum utuh.

12. Kuku yang menguning atau menebal umumnya disebabkan karena infeksi jamur yang sudah menyebar ke seluruh kuku. Pengobatan topikal (dioles dengan krim atau salep) biasanya tidak terlalu membantu karena infeksi berada di kulit bawah kuku. Biasanya dokter akan memberikan obat minum yang bisa langsung membasmi jamur di bagian dalam epidermis.

13. Kuku yang tampak membiru, adalah tanda tubuh Anda kekurangan oksigen. Kurangnya oksigen dalam darah bisa disebabkan beberapa hal, di antaranya gangguan pada saluran pernapasan atau masalah di pembuluh darah. Beberapa orang memang ada yang sirkulasi darahnya lebih lambat terutama ketika berada di tempat bersuhu dingin. Tapi untuk lebih amannya, sebaiknya periksa kadar oksigen di tubuh Anda melalui tes laboratorium.

Semoga Bermanfaat


Source

kaskus