Gelar Jepang Universitas Indonesia (GJUI) merupakan acara Festival Jepang tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Japanologi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (Himaja FIB UI) untuk memperkenalkan serta menjadi wadah untuk menyalurkan minat dan antusiasme masyarakat terhadap kebudayaan Jepang. GJUI merupakan Festival Jepang tertua dan salah satu yg terbesar di Indonesia, dengan program andalan seperti music performances, workshop gundam, lomba karaoke, lomba dance cover, rumah hantu Jepang, pesta kembang api, dll.
Pada tahun penyelenggaraan yang ke-20, GJUI mengangkat tema ‘lifetime’. Dalam acara ini, kami mengajak pengunjung untuk melihat perkembangan GJUI selayaknya perkembangan kehidupan manusia, mulai dari anak-anak, kemudian menjadi remaja, dan beranjak dewasa di usia yang ke-20.
“Kid’s creativity, Teen’s enthusiasm, Adult’s productivity”
Dalam kebudayaan Jepang, seseorang dianggap sudah matang pada usia 20 tahun dan dirayakan melalui upacara tahunan Seijin shiki (成人式, upacara kedewasaan). Oleh karena itu, GJUI sebagai salah satu Festival Jepang tahunan tertua di Indonesia,diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas acara agar menjadi lebih baik.
Melalui tema ini, kami berharap GJUI menjadi acara yang dapat diterima dan dinikmati oleh berbagai usia dan golongan. Pengunjung akan diperkenalkan dengan kebudayaan Jepang, memperoleh informasi terbaru mengenai Jepang, selain itu dapat bernostalgia dengan kenangan masa kecil mereka. Pengunjung diharapkan dapat mengambil serta menerapkan hal-hal positif yang dimiliki oleh Jepang di Indonesia.
Yang spesial di tahun ke-20 penyelenggaraan GJUI ini adalah Guest Star yg merupakan penyanyi dari soundtrack anime Log Horizon yg sudah terkenal di kalangan penikmat anime. “Tahun ini ada yang berbeda. Kami kedatangan bintang tamu dari Jepang, lalu disponsori NHK World, stasiun televisi Jepang. Mungkin ini yang menarik minat pengunjung datang berbondong-bondong,” ujar Marwati, Co Coordinator Sponsorship Gelar Jepang UI
Harga Tiket Masuk Gelar Jepang 20
Hari 1 & 2 : FREE, Gedung Pusat Studi Jepang UI
Hari 3: Rp 15.000, Boulevard UI
Sepertinya baru GJUI kali ini yang ada tiket masuknya. Meski membayar dan harus mengante, pengunjung terlihat tetap antusias. Tidak hanya mahasiswa UI, pengunjung juga dari mahasiswa kampus lain dan masyarakat umum. Banyak komunitas yang berkaitan dengan Jepang datang ke acara tersebut. Tercatat sebanyak 10 ribu tiket habis terjual. Untuk teman-teman yang berencana untuk datang ke gelar jepang sebaiknya membeli tiket sebelum Hari H, karena antrian tiket On The Spot nya panjang banget, haha.
Suasana di dalam ramai dan panas sekali. Untungnya terdapat beberapa blower di beberapa titik yang cukup bikin adem. Selain pertunjukan dari Negeri Sakura, pengunjung acara juga disuguhkan banyak stand makanan minuman juga souvenir berbau jepang di sisi kiri dan kanan jalan.
Street Cosplay
Selain mencoba makanan dan minuman, pengunjung juga bisa berpartisipasi dalam beberapa event yang diadakan, seperti Lomba Makan, Permainan Tradisional Jepang , Foto Yukata dan lain-lain
Pengunjung juga bisa berfoto bersama para cosplayer di sisi dalam arena yang berada di depan panggung utama. Banyak sekali cosplayer ikut serta dalam event Street Cosplay ini. Ada One Piece, Naruto, Sword Art Online, Kaito Kid dan masih banyak lagi.
Kalo mau datang ke sini sebaiknya bawa teman karena bisa gantian buat foto sama cosplayer.
Selain Cosplay anime dan manga Jepang, ada juga yang memakai kostum lain seperti Danbo
Bahkan cosplay Meme Comic pun ada
Perhatian!! Itu bukan foto admin ya!!
Acara pun masih berlanjut hingga larut malam, Di panggung utama terdapat penampilan band Tokyolite , Domo dan Yun*chi yang hadir untuk menghibur para penonton.
Setelah itu acara dilanjutkan dengan Bon Odori dan Hanabi atau Kembang Api
Referensi
SindoNews | GelarJepangUI | JurnalOtaku
I see you don’t use the potential of social websites like pinterest and facebook on your blog.
You can get big traffic from social sites on autopilot
using one useful app, for more details search in google for:
Alufi’s Social Automation